Pertelevisian Indonesia: Kami Sakit, Tolong Bantu Kami

Dahulu kami sangat bangga karena membuat anak-anak tertawa, ditiap akhir pekan mereka dapat melepas beban karena sekolah dengan kartun favoritnya, berangan-angan menjadi pahlawan idolanya, atau ketika orang-orang tertawa karena canda yang kami suguhkan cerdas dan berkelas, juga ketika acara musik hanya menyuguhkan musik-musik terbaru tanpa ada canda yang menyakiti sesama.

Kami tak tahu bahwa kami sakit hingga masyarakat mulai membuli kami, mencemooh KPPI yang harusnya menjadi orang tua kami, mengawasi semua acara yang kami suguhkan. Tetapi yang terjadi mereka tidak tahu mana yang dapat menyebabkan syahwat hingga harus menutup bagian yang tak perlu.

Hingga suatu saat si Tuan Pengelana Dunia turun tangan dan menyuarakan keresahannya terhadap kami. Menyinggung para mitra(kru tv) kami yang lebih mengejar bintang(rating) daripada tayangan yang berinovasi. Percaya bahwa bintang yang dikejar para mintra adalah fana dan tidak ada, mengedepankan inovasi dan kreasi lebih penting agar kami bisa sehat kembali.


Kami sadar meski saat ini tv streaming dan media internet lain lebih banyak diminati, tapi generasi-generasi penerus seperti anak-anak dan remaja masih melihat kami. Kami malu jika sedang sakit seperti ini, banyak acara kami yang tidak mengedukasi dan merusak mereka. Kami tidak ingin mereka menjadi generasi penerus yang rusak jika yang menjadi tontonannya adalah drama pembodohan yang membuat pertengkaran, acara-acara gosip yang tidak sesuai fakta, hingga acara yang menjadikan makhluk dunia lain sebagai aktornya.

Pesan kami kepada mitra kami, berhenti berpikir bahwa bintang adalah segalanya melebihi inovasi dan kreasi, kaji kembali apakah acara tersebut mengedeukasi dan memberi hiburan atau hanyalah sampah yang hanya menambah rasa sakit kami. Kepada KPPI selaku orang tua kami, awasi dan periksa mitra dan tayangan kami agar lebih baik lagi. Kepada para aktor dan artis yang menghidupi kami, perhatikan sikap Anda yang telah menjadi tokoh dan panutan orang lain. Kepada masyarakat yg membaca pesan ini, beri kritik dan saran yang membangun tanpa pernah lelah serta perhatikan label yang telah diberikan agar layak ditonton sesuai umur.

Kami sedang sakit, tolong bantu kami agar bisa kembali sehat seperti dulu lagi.

comments powered by Disqus